Rabu, 01 Oktober 2014

Sustained City



SUSTAINED CITY

Sejak dulu berbagai aktivitas dilakukan manusia di atas bumi ini untuk memenuhi kebutuhannya. Terkadang proses eksplorasi tidak memperhatikan kaidah-kaidah ramah lingkungan. Bisa saja suatu saat nanti sumber daya alam yang ada di bumi ini habis dan tidak ada gantinya lagi. Oleh karena itulah seharusnya eksplorasi itu berpedoman pada konsep pembangunan yang berkelanjutan. Untuk itu dalam pembangunan yang berkelanjutan ini ada yang dikenal dengan kota berkelanjutan atau sustained city sebagai salah satu bagiannya.
            Sustained city berasal dari kata sustain yang berarti memperpanjang, meneruskan, melanjutkan, dan city yang berarti kota. Maksud dari kota yang berkelanjutan adalah sebuah kota yang di desain dengan mempertimbangkan dampak pada lingkungan sekitar. Dengan kata lain kota yang sustainable adalah kota yang memperhatikan keseimbangan antara perkembangan kotanya dengan perkembangan linkungannya.

            Pada awal isu kota berlanjutan, hal ini  hanya dilihat dari dampaknya pada kesehatan lingkungan dan energi. Namun kini, pengertian kota yang berkelanjutan atau sustainable city telah berkembang luas. Dan dampak pada lingkungan yang diperhatikan pun menjadi beragam, dilihat dari bermacam aspek. Berikut ini adalah aspek – aspek yang diperhatikan untuk sebuah kota yang berkelanjutan :
  • Kualitas udara, air dan iklim
  • Biodiversitas
  • Energi
  • Makanan, dan pertanian
  • Ekonomi, dan pengembangan ekonomi
  • Lingkungan dan Ruang terbuka publik
  • Kesehatan dan kebersihan
  • Transportasi publik
  • Penggunaan material, berbahaya, pengolahan limbah padat dan cair
  • Pendidikan
Beberapa persyaratan yang harus dicapai dalam merealisasikan pembangunan yang berkelanjutan berdasarkan  (Haeruman, 1997) antara lain:
a)    Dalam konteks ekonomi, pembangunan harus menghindari upaya-upaya untuk memperkaya satu kelompok yang akan menyebabkan kemiskinan bagi kelompok-kelompok lainnya. Dengan adanya ketidaksamaan itu, keberlanjutan hanya dicapai
b)    dalam konteks fisik tetapi tidak dalam konteks sosial ekonomi. Sehingga dalam pembangunan berkelanjutan, keadilan dan persamaan benar-benar menjadi dasar yang wajib diterapkan.
c)    Dalam konteks ekologis, pembangunan selayaknya menjaga, memperbaiki, dan memulihkan sumber daya alam yang dimiliki, baik pada daerah-daerah yang dimanfaatkan secara produktif maupun pada daerah-daerah marginal.
d)    Dalam konteks sosial, diperlukan suatu solidaritas, koordinasi dalam tindakan, serta partisipasi oleh berbagai sektor dan individu. Untuk itu diperlukan suatu pembenahan kelembagaan, pembagian tanggung jawab dan kerjasama yang baik dari para pembuat keputusan.
           
Perwujudan kota berkelanjutan ( The World Commision on Environment and Development, 1987) antara lain:
a)    Kota berkelanjutan dibangun dengan kepedulian dan memperhatikan aset-aset lingkungan alam, memperhatikan penggunaan sumber daya, meminimalisasi dampak kegiatan terhadap alam.
b)    Kota berkelanjutan berada pada tatanan regional dan global, tidak peduli apakah besar atau kecil, tanggung jawabnya melewati batas-batas kota.
c)    Kota berkelanjutan meliputi areal yang lebih luas, dimana individu bertangguang jawab terhadap kota.
d)    Kota berkelanjutan memerlukan aset-aset lingkungan dan dampaknya terdistribusi secara lebih merata.
e)    Kota berkelanjutan adalah kota pengetahuan, kota bersama, kota dengan jaringan internasional.
f)     Kota berkelanjutan akan memperhatikan konservasi, memperkuat dan mengedepankan hal-hal yang  berkaitan dengan alam dan lingkungan
g)    Kota berkelanjutan saat ini lebih banyak kesempatan untuk memperkuat kualitas lingkungan skala lokal, regional, dan global.Dll

            Ada banyak contoh kota di dunia yang sudah menerapkan kota berkelanjutan atau sustained city ini. Ini tentu juga bisa menjadi referensi bagi kota lainnya yang ingin mengadaptasi bentuk kota berkelanjutan.
Negara & Kota di dunia yang sudah dan akan menerapkan Kota Berkelanjutan :
  • Australia, Kota Moreland di utara Melbourne, memiliki program untuk karbon menjadi netral, salah satunya adalah “Zero Carbon Moreland ‘, antara lain implementasi yang berkelanjutan yang ada dan proposal. Kota Melbourne. Selama 10 tahun terakhir, berbagai metode untuk meningkatkan transportasi umum telah dilaksanakan, zona bebas mobil dan seluruh jalan-jalan juga telah dilaksanakan. Kota Taree Raya. Kota Greater Taree Utara Sydney telah mengembangkan sebuah rencana induk untuk karbon rendah pertama Australia-untuk-tidak ada pembangunan perkotaan.
  • Brasil, Deforestasi hutan hujan asli di Rio de Janeiro City untuk ekstraksi dari tanah liat untuk teknik sipil. Contoh kota berkelanjutan di Brazil Selatan kota Porto Alegre dan Curitiba sering dikutip sebagai contoh perkotaan berkelanjutan.
  • Kanada, Pada tahun 2010, Calgary peringkat sebagai kota-eko teratas di planet ini untuk, yang “tingkat yang sangat baik pelayanan di pembuangan sampah, sistem pembuangan, dan drinkability air dan ketersediaan, ditambah dengan polusi udara yang relatif rendah.” Survei ini dilakukan bersamaan dengan Mercer terkemuka Survey Kualitas Hidup.
  • Cina, Cina bekerja sama dengan investasi dan teknologi yang disediakan oleh pemerintah Singapura untuk membangun sebuah ecocity di Pesisir Kabupaten Baru Kota Tianjin di Cina utara, yang disebut “Sino-Singapura Tianjin Eco-kota”. Dongtan Eco-City adalah nama proyek lain di pulau terbesar ketiga di Cina di muara Sungai Yangtze dekat Shanghai. Proyek ini dijadwalkan untuk menampung 50.000 penduduk pada tahun 2010. Huangbaiyu  big eko-city yang dibangun oleh China. Pada bulan April 2008, sebuah proyek kolaborasi ecocity yang diusulkan untuk sebuah kabupaten di Nanjing, ibu kota Provinsi Jiangsu di Sungai Yangtze, di barat Shanghai.  Rizhao pemanas air surya untuk rumah tangga, dan telah di rekomendasikan untuk Model Kota di China.
  • Denmark, Taman industri di Kalundborg sering disebut sebagai model untuk ekologi industri.
  • Ekuador, Loja, Ekuador memenangkan tiga penghargaan internasional bagi upaya keberlanjutan dimulai oleh perusahaan Walikota Dr Jose Bolivar Castillo.
  • Estonia, Oxford Residences selama empat musim di Estonia. Oxford Group Berkelanjutan, memenangkan hadiah bagi Perusahaan Berkelanjutan of the Year, ini bisa dibilang salah satu perkembangan berkelanjutan paling maju (lengkap:red), tidak hanya mencoba untuk menjadi karbon netral, tetapi sudah karbon negatif dan mempertimbangkan faktor seperti ekonomi, pembangunan keuangan, sosial terhadap lingkungan sekitarnya, lingkungan, makanan, energi, kebijakan pemerintah, penduduk setempat, pendidikan, pada kenyataannya lebih dari pengembangan sistem yang lain.
  • Jerman, Tidak ada negara lain yang telah membangun lebih banyak proyek-proyek eko-city dari Jerman. Freiburg im Breisgau sering disebut sebagai kota hijau. Ini adalah salah satu dari sedikit kota dengan walikota hijau dan dikenal bagi perekonomian yang kuat surya. Vauban, Freiburg adalah sebuah distrik model berkelanjutan. Semua rumah dibangun dengan standar konsumsi energi rendah dan seluruh kabupaten dirancang untuk car free (daerah bebas kendaraan bermotor-red). Kabupaten hijau di Freiburg adalah Rieselfeld, di mana rumah-rumah menghasilkan energi yang lebih dari yang mereka konsumsi. Ada beberapa proyek lainnya kota hijau berkelanjutan seperti Kronsberg di Hannover dan perkembangan saat ini di seluruh Munich, Hamburg dan Frankfurt.
  • Hong Kong, Pemerintah menggambarkan diusulkan Hung Shui Kiu kota baru sebagai eco-city.  Hal yang sama terjadi dengan rencana pembangunan perkotaan di situs dari mantan Kai Tak Airport.
  • India, India adalah bekerja pada Gujarat International Finance Tec-Kota atau GIFT yang merupakan kota dunia kelas di bawah konstruksi di negara bagian Gujarat India. Ini akan muncul pada 500 hektar (2,0 km2) tanah Ini juga akan menjadi yang pertama dari jenisnya sepenuhnya Kota Berkelanjutan Manimekala adalah Hightec Eco kota diproyeksikan dalam Karaikal, India akan mempertimbangkan luas 5 km2. Ini akan menjadi yang pertama dari jenisnya di India Selatan.
  • Kenya, Hacienda – Mombasa, Kenya. Ini adalah perkembangan terbesar properti hunian yang ramah lingkungan di Afrika Timur, konstruksi sedang berlangsung, dan akhirnya akan menjadi salah satu perkebunan pertama Afrika mandiri.
  • Korea, Songdo IBD adalah kota yang direncanakan di Korea yang telah mendirikan sejumlah fitur ramah lingkungan. Ini termasuk sebuah taman pusat, irigasi dengan air laut, sebuah jalur kereta bawah tanah, jalur sepeda, sistem tangkapan air hujan, sistem pengumpulan sampah pneumatic, dll. Akhirnya, 75% dari sampah yang dihasilkan oleh pembangunan kota akan didaur ulang. Gwanggyo City Centre merupakan kota berkelanjutan yang direncanakan di Korea.
  • Selandia Baru, Kota Waitakere, bagian Barat wilayah perkotaan lebih besar Auckland, pertama kali Selandia Baru, eco-city, bekerja dari GreenPrint, dokumen pedoman bahwa Dewan Kota dikembangkan pada awal 1990-an.
  • Republik Irlandia, South Dublin County Council mengumumkan rencana pada akhir tahun 2007 untuk mengembangkan Clonburris, pinggiran baru Dublin untuk berisi hingga 15.000 rumah baru, harus dirancang untuk mencapai nilai standar internasional. Rencana untuk Clonburris termasuk. Inovasi hijau yang tak terhitung jumlahnya seperti tinggi tingkat efisiensi energi, energi terbarukan wajib untuk pemanasan dan listrik, penggunaan bahan bangunan daur ulang dan berkelanjutan, sistem distrik pemanas penyebaran panas, pemberian jatah untuk makanan tumbuh, dan bahkan melarang pengering jatuh, dengan pengeringan alami daerah yang disediakan sebagai gantinya.
  • Swedia, Gothenburg, dan terutama Älvstaden (pusat kota di tepi sungai Göta älv) adalah contoh yang baik dari kota yang berkelanjutan di Swedia. Mereka memiliki dampak lingkungan yang rendah, mengandung rumah pasif, sistem daur ulang yang baik untuk limbah, dll.
  • United Kingdom, Hammarby Sjöstad, Stockholm,  St Davids kota terkecil di Inggris bertujuan untuk menjadi kota pertama yang netral karbon di dunia. Leicester adalah kota lingkungan pertama Inggris.
  • Amerika Serikat, Arcosanti, Arizona Treasure Island, San Francisco: merupakan proyek yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan kota kecil. Coyote Springs Nevada kota terbesar direncanakan di Amerika Serikat.  Babcock Ranch Florida sebuah kota bertenaga surya diusulkan.  Douglass Ranch di Arizona Buckeye.  Mesa del Sol di Albuquerque, New Mexico,  Sonoma Mountain Village di Taman Rohnert, California.








Sumber :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar